- Penyebab Audio Mobil Rusak dan Cara Pencegahannya
- Tips Merawat Speaker Mobil Agar Suara Tetap Jernih
- Headunit Pilihan Fitra Eri untuk Mobil BRV Kesayangannya
- Daihatsu Hadirkan New Sigra 1.2R Deluxe di GIIAS 2025
- Daihatsu GIIAS 2025: Ribuan Pengunjung Padati Booth, D’MASIV & Kahitna Meriahkan Akhir Pekan
- GIIAS 2025: Luncurkan SUV Anti Pegal, The All-New Subaru Forester Hadir Perdana di Asia Tenggara!
- Chery TIGGO Cross CSH Hybrid & Sport 1.5T Resmi Meluncur di GIIAS 2025, Tawarkan Fitur dan Teknologi
- Ford RMA Indonesia Meluncurkan Ford Mustang 2.3L EcoBoost di Tanah Air
- dr. Tirta Ungkap Cara Tetap Fit Saat Roadtrip Jarak Jauh, Ini Tips Mindful Driving dengan ID. BUZZ y
- Volkswagen Indonesia Perkuat Gaya Hidup Berkelanjutan Lewat Kolaborasi dengan frank green dan Filoso
Ronald Safar Juara Champion of Champion SQ IIMS 2019
Mediaaudio.id – Usai bertanding selama 9 hari melewati 4 kompetisi audio sekaligus dari IASCA, USACI, EMMA, dan MECA di ajang Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019, juara COC PAHAMI dengan skor tertinggi pun telah ditemukan.
Dari kategori SQ muncul nama yang tak asing lagi yaitu Ronald Safar dari tim Anak Sekolahan Dilawan, workshop BESTBUDDYSHOP Sunter. Menang lewat poin 29, juara bertahan dua tahun berturut-turut ini masih membawa mobil yang sama yaitu Land Cruiser berbekal amunisi Dominations-Focal dengan sedikit upgrade di-speaker.
Ronald Safar berhasil menang tebal dari 12 kompetitor lainnya. Tercatat, di posisi dua ada Edy Susanto dari tim VFC, workshop Audio Tones dengan Toyota Camry-nya tertinggal empat angka di belakang sang juara.
Ketika ditanya mengenai tips kemenangan di SQ, Ronald menyampaikan “Tips menang kami adalah team work, kuncinya adalah instalasi dan tunner yang berpengalaman. Pak Wahyu Tanuwidjaya kan sudah bermain audio sejak tahun 90.”
“Nah SQ kan dijuri oleh regulasi, banyak faktor manusianya, jadi bagaimana kita bisa menyesuaikan setingan sesuai regulasi. Kita tidak kesini dengan harapan yakin seratus persen menang, tapi dengan semangat harus menang, dan ternyata terjadi lagi, kali ketiga kita bawa piala ini.” Tambahnya.
Mobil Land Cruiser besutan Ronald sudah turun dua kali dan keduanya juara Champion of Champion SQ. Ronald melanjutkan “Di kompetisi lain saya ngga turun, karena memang saya bangun mobil ini untuk hobi, bukan buat tanding.”
Menurutnya, COC tahun ini cukup seru, tapi tidak lebih seru dari tahun sebelumnya yang harus bertanding di lima regulasi. “Tahun ini waktunya cukup enak karena ada jeda, kalau tahun lalu sembilan hari berturut-turut tanding tanpa berhenti.”
Terasa tahun ini lebih santai, Ronald belum memastikan akan turun lagi di tahun mendatang. “Tahun depan ngga tau ikut lagi atau engga, karena buat fun aja sih.” Tutupnya sambl tertawa.
